Di antara banyaknya metode pembayaran rumah, salah satu metode yang menarik perhatian banyak orang adalah kredit kepemilikan rumah. Tetapi tidak semua orang paham dengan metode pembayaran satu ini. Sehingga banyak yang sering bertanya-tanya apa itu KPR.
KPR singkatan dari Kredit Kepemilikan Rumah merupakan sejenis pinjaman terencana yang diberikan kepada calon pembeli rumah. Metode pembayaran ini termasuk jenis kredit yang membiarkan pembeli rumah mendapatkan pinjaman uang dari bank. Pinjaman ini harus dibayarkan beserta dengan bunganya dalam jangka tertentu yang telah disepakati.
Tetapi tidak cukup sampai disitu, KPR sendiri terdiri atas beberapa jenis, lho! Berikut merupakan jenis kredit kepemilikan rumah yang bisa kamu baca dengan lebih teliti.
KPR Pembelian

Jenis kredit kepemilikan rumah yang pertama adalah KPR pembelian. KPR ini pada dasarnya merupakan sejenis kredit yang bisa diperoleh bagi para calon pembeli rumah. Bangunan yang dibeli melalui KPR ini bisa bangunan bekas atau baru.
KPR jenis ini dibayarkan dalam tenor waktu tertentu kepada bank. Jenis jaminan KPR ini merupakan rumah yang dibeli. Jadi, jika sewaktu-waktu kamu tidak dapat melunasi pinjaman KPR ini, rumah yang kamu beli akan menjadi milik bank.
Sehingga pastikan untuk memilih tenor KPR dan jumlah cicilan yang bisa dijangkau atau dilunasi ya. Jangan sampai menutup pinjaman dengan pinjaman lagi.
KPR Multiguna
Berbeda dengan kredit kepemilikan rumah pembelian, KPR multiguna merupakan kredit atau dana yang dipinjamkan bagi kamu yang telah memiliki bangunan. Dana yang diajukan pada KPR multiguna dapat digunakan untuk kebutuhan konsumtif dengan jaminan rumah atau bangunan yang dimiliki.
Tenor yang ditawarkan untuk masing-masing bank bisa berbeda. Namun umumnya tenor paling panjang KPR multiguna adalah 10 tahun. Sebaiknya gunakan KPR multiguna ketika memang ada kebutuhan mendesak seperti renovasi, ya!
KPR Syariah

Kredit kepemilikan rumah (KPR) syariah merupakan jenis kredit yang pembayarannya tidak didasarkan pada bunga. Jadi, bagi kamu yang meminjam kredit dengan KPR syariah ini, kamu bisa membayar pinjaman dengan tarif yang sama hingga akhir tenor pinjaman.
Hal ini tentu menguntungkan dibandingkan dengan jenis KPR lainnya dimana harga tunggakan setiap bulan bisa naik atau turun tergantung dengan bunga. KPR syariah terdiri atas dua jenis sebagai berikut.
KPR iB Jual Beli
KPR ini termasuk jenis kredit yang diberikan pada kamu yang hendak membeli rumah. Berbeda dengan sistem bunga, KPR jenis ini akan menawarkan di awal keuntungan yang diambil bank. Sehingga kamu membayar rumah dengan harga yang lebih tinggi.
KPR iB Sewa Beli
Berbeda dengan jual-beli, KPR sewa-beli memungkinkan kamu mendapatkan pinjaman bank untuk menyewa rumah hingga membeli rumah tersebut. Penentuan harga sewa dalam hal ini ditentukan secara berkala tergantung pada perjanjian antara pemohon dengan bank.
Take-over KPR
KPR jenis ini pada dasarnya dilakukan jika kamu ingin berganti bank. Kredit pada bank yang awal kamu pinjam akan dipindahkan pada bank baru yang kamu pilih.
KPR Subsidi
Jenis KPR terakhir ini merupakan kredit kepemilikan rumah yang bekerjasama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Berbeda dengan KPR lain, kredit jenis ini memungkinkan kamu mendapatkan bunga rendah dengan cicilan ringan. terdapat dua jenis KPR subsidi yaitu KPR Sejahtera dan KPR SSM.
Setelah mengetahui informasi kredit kepemilikan rumah atau KPR, kamu bisa mempertimbangkan jenis pembayaran apa yang kamu butuhkan untuk membayar rumah. Jika kamu sedang mencari rumah yang sistem bayar menggunakan KPR, cek properti dari PT Dua Berkat Property. Kamu juga bisa periksa instragram berikut Dua Berkat property.